
Rating: | ★★★★ |
Category: | Movies |
Genre: | Romance |
Cast :
* Jesadaporn Pholdee (Tik) as Chisanu Naresuan
* Khemupsorn Sirisukha (Cherry) as Nathlada
* Sakawjai Poonsawas (Aom) as Lady Lerlaksami (Lizzy)
* Worarit Vaijiaranai (Ace) as Pruk
* Primrata Dejudom (Jaja) as Amitada
* Jirayu laoongmanee (Gaw) as Amaj
credit to : wasashimi.blogspot
Sinopsis :
Chisanu Naresuan, konglomerat muda yang mengalami kebutaan akibat kecelakaan yang terjadi 3 tahun yang lalu, ketika sang pacar yang seorang model terkenal memutuskan hubungan dengannya karena memilih menikahi seorang pria yang lebih kaya dan terpandang darinya.
Nathlada, yang bekerja sebagai guru playgroup, merasa sangat menderita ketika harus putus hubungan dengan calon suaminya yang ternyata sudah menikah. Apalagi sang istri yang cemburu menghina Nathlada di depan murid-muridnya dan orang tua mereka.
Perkenalan Nathlada dan Chisanu terjadi ketika Chisanu tanpa sengaja menyenggol Nathlada yang sedang berdiri di atas jembatan karena berniat bunuh diri. Nathlada yang saat itu melihat Chisanu dalam pakaian nelayan merasa kasihan sekaligus berterimakasih karena menurutnya, Chisanu telah menyadarkannya dari keinginan bunuh diri. Mereka kemudian menjadi dekat. Ketika Chisanu mendapat kabar tentang tersedianya donor mata yang cocok untuknya, Chisanu memanfaatkan kebaikan Nathlada dan meminta Nathlada bersedia menjadi “istri”nya agar dia bisa berangkat ke Perancis untuk menjalani operasi mata. Nathlada yang akhirnya menyetujui usul “gila” Chisanu, terperanjat ketika dengan status “istri” dia dibawa ke sebuah rumah yang sangat besar, dan kemudian mengetahui kalau sebenarnya Chisanu adalah seorang kaya, bukan nelayan miskin yang hidup dengan sangat sederhana.
Bagaimana Nathlada menjalani kehidupan barunya sebagai “istri” Chisanu? Berhasilkah operasi yang akan dijalani Chisanu? Bagaimana hubungan Chisanu-Nathlada setelah kemunculan Lizzy, mantan pacar Chisanu?
Ini lakorn aka Thai drama pertama yang gw nonton lagi setelah bertahun-tahun yang lalu menikmati beberapa Thai drama yang ditayangin TPI.
Awalnya gw kurang tertarik dengan ceritanya, lebih-lebih lagi karena pemainnya menurut gw kurang cantik dan kurang tampan. Tapi setelah mulai nonton, gw mikirnya…hhmmm, nih cowok sebenarnya cakep juga…LOL, apalagi pas kalau dia senyum jahil. Dan ternyata pemeran Nathlada juga cantik banget pas udah jadi “istri” Chisanu ^o^
SPOILER ALERT !
Secara keseluruhan ceritanya bagus, walaupun di beberapa episode gw agak kecewa karena terasa seperti sinetron yang suka manjang-manjangin cerita. Konflik yang seharusnya bisa segera diselesaikan, kesannya menjadi tarik ulur dengan memberi bungkus baru untuk konflik lama. Aarrgghhh…bikin gw panas dingin. Kalo gw ga terlanjur nontonnya jauh (sampe begadang, 8 episode dalam semalam…fiuuuh), mungkin gw akan berhenti karenanya. Tapi demi memuaskan keingintahuan gw tentang endingnya lah yang maksa gw tetep nonton. Tapi sebenarnya yang paling bikin gw betah nontonnya adalah senyum jahil Tik si pemeran Chisanu…LOL
Seperti yang gw bilang, secara keseluruhan ceritanya bagus, tapi ada lagi yang bikin gw kecewa. Kenapa dengan endingnya yang terasa garing, atau setidaknya kurang greget? Hhmmm…apa karena ga ada adegan kisu nya?...LOL
Tik sebagai Chisanu gw pikir sudah OK banget. Gw suka aktingnya pas Chisanu masih buta, juga setelah Chisanu sembuh dari kebutaan, tapi berpura-pura tetap buta, terasa perbedaannya. Saat buta, walaupun bola matanya berpindah, tidak terlihat tanda-tanda “hidup”. Yang gw tahu dari beberapa artis yang pernah berperan sebagai orang buta, kadang terasa banget kalau titik pandangnya jauh dari lawan mainnya, sehingga kesan “buta” yang dibawakannya jadi garing. Akting Cherry pemeran Nathlada juga bagus. Gw paling suka pas dia tersipu malu, bagus bangeeet. Perasaan kesal, marah, sakit hati, juga dibawakan dengan baik. Kesan polosnya juga bagus banget. Karena itulah gw paling suka scene-scene dimana Chisanu menggoda Nathlada (terutama scene di kamar mandi dan scene di rumah sakit di episode terakhir). Di antara semua karakter yang muncul, yang paling positif adalah karakter Amitada, teman Chisanu, dan karakter si cute Amaj.
Yang pasti, gw ulang lagi, secara keseluruhan ceritanya bagus, tapi harus betah nontonnya, karena walaupun cuma ada 13 episode, tapi durasinya sampai 90 menit per episode… siap-siap cape dhe…LOL